Menengok karakteristik dasar eksistensi manusia, menurut Gabriel Marcel manusia selalu dalam keadaan ketidakpastian, manusia selalu menemui keterbatasan dalam setiap kondisi hidupnya, manusia selalu berada di tengah-tengah kondisi kelangkaan, dan secara psikologis menurut Fromm manusia secara dasar sejak kelahirannya berada dalam posisi terasing dari akar kehidupannya yang nyaman, aman, dan tentram. Ilmu pengetahuan, teknologi, dan kesenian telah dikembangkan, dilembagakan dan dipraktikkan dalam rangka menjawab keadaan-keadaan tersebut. Perubahan-perubahan sepanjang jaman baik dalam Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan kesenian telah membentuk masyarakat menurut periode-periode tertentu, dengan hasil yang begitu mencengangkan, penemuan-penemuan dengan hasrat menangkap hukum-hukum alam dari segala lini, baik kimia, biologi, sosiologi, ekonomi dilakukan secara massif dan bergairah.